Kau
Tak
bertahta namun mempunyai mahkota
Kagumkan
setiap mata hingga menciptakan rasa
Layak
untuk dipuja bahkan oleh seorang raja
Dan gelombang itu
Gelombang hitam berderu
Menari digelut angin buana
Keelokan paras
Kulit pasir putih halus
Berpadu kala gulungan ombak terpecah
membelah
Seketika angin pergi
Gelombang sunyi
Tampak berhelai-helai jatuh di pundak
semampai
Menari
mata hati
Ketika
daya matahari
Alih
berpancar pada permukaan pasir putih
Memperjelas
garis garis wajah pantai bermata sayup
Sayup
menghindari kilauan sapa matahari
0 Response to "Kau dan Mahkota Hitam Bergelombang"
Post a Comment